PILARJAMBI.COM, JAMBI – Penjualan batu bara dari sektor pertambangan di Provinsi Jambi mulai dari Januari – Mei 2020 mencapai 3,9 juta Metrik Ton (MT).
Kepala Bidang Pertambangan Umum, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jambi Novaizal Varia Utama menyampaikan penjualan batu bara dari Provinsi Jambi 90 persen tujuannya berada di dalam negeri.
“Sebagian besar batubara di Jambi untuk PLTU PLN sekitar 50 persen lebih sisanya ke pabrik dalam negeri. Hanya sedikit yang diekspor,” ujarnya, Jum’at (10/7/2020).
Dijelaskannya, penjualan batubara Provinsi Jambi pengiriman dalam negeri atau domestik sebanyak 3,7 juta MT. Sedangkan luar negeri hanya 298 ribu MT.
Sementara itu, produksi batu bara dari sektor pertambangan di Provinsi Jambi semester 1 tahun 2020 mencapai 4,6 juta Metrik Ton (MT) mengalami penurunan dari tahun sebelumnya sebesar 4,9 juta MT.
Novaizal menyebutkan produksi batubara terbanyak berasal dari Kabupaten Sarolangun. Kemudian, Batanghari, Bungo dan Tebo.
“produksi batubara terbanyak dari Jambi Prima Coal berasal dari Sarolangun, ” sebutnya.
Ia menambahkan reng harga batu bara di Jambi saat ini merupakan yang terendah dibandingkan tahun sebelumnya yakni berkisar Rp. 262 ribu/ton.(*/Cuy)
Discussion about this post