PILARJAMBI.COM | JAKARTA – Sebagai upaya untuk memberantas berita hoaks di masa pandemi yang kian masif, Facebook menerapkan fitur sumber berita terpercaya dan akurat. Tujuannya, agar masyarakat bisa berhati-hati dalam mengakses informasi.
Manajer Kebijakan Publik Facebook Indonesia, Karissa Sjawaldy, mengakui kalau banyak berita hoaks yang berasal dari Facebook. Itu sebabnya, Facebook, Instagram, dan WhatsApp, berupaya mempromosikan fitur sumber terpercaya dan akurat,” ungkapnya.
Ia menambahkan, dalam upaya mencegah berita hoaks di Facebook, pihaknya mendorong masyarakat untuk mendapatkan informasi yang benar dari sumber akurat mengenai Covid-19, dan mendapatkan informasi vaksinasi dari sumber terpercaya.
“Di situasi pandemi yang semakin luas, orang-orang perlu mendapatkan informasi yang benar, seperti informasi virus Covid-19 dan juga penyebarannya,” ungkapnya ada acara Berantas Hoaks Di Masa Pandemi, Kamis (5/8/2021).
Lewat upaya dalam memberantas berita Covid-19, Karissa mengatakan sudah bekerja sama dengan Pakar Kesehatan dan Otoritas Kesehatan Dunia – seperti WHO, Kementerian Kesehatan, dan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 – dalam mengembangkan Pusat Informasi Covid-19.
“Pusat informasi ini menyediakan sumber informasi pandemi dan memudahkan masyarakat mendapatkan info yang akurat dan terpercaya,” katanya.
“Jika ada pengguna yang melihat informasi tidak tepat, kami memberikan notifikasi dan tanda untuk menghubungkan mereka ke sumber berita terpercaya,” pungkasnya.
Sumber: suara.com
Discussion about this post