PILARJAMBI.COM | MUARASABAK – Guna mewujudkan ketahanan pangan pemerintah kabupaten Tanjung Jabung Timur gelar panen seremonial padi di Parit Culum II, Sabak Barat.
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanjab Timur, Mahrup serta sekda Sapril, Kapolres, Danramil 419-01, Kajari, dan unsur forkopimda lainnya.
“Peningkatan produksi padi ini berperan sangat penting dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan, dengan pertumbuhan jumlah penduduk yang terus meningkat,” ujar Mahrup.
Sementara Sekda Sapril dalam sambutannya mengatakan Kabupaten Tanjab Timur telah mempunyai peraturan daerah terkait perlindungan lahan pertanian berkelanjutan, yang semula lahan pertanian 17 ribu hektare, yang terdata saat ini hanya tinggal 10 ribu hektare. Berarti ada 7 ribu hektare yang sudah dialihkan pungsikan. ujarnya.
Beliau juga mengapresiasi sekaligus mensyukuri panen raya ini. “Patut kita apresiasi bersama karena para petani di Kabupaten Tanjab Timur ini khususnya di kelurahan Parit Culum II, telah memberikan kontribusi nyata terhadap upaya peningkatan produksi dan produktivitas padi di Kabupaten Tanjab Timur” katanya.
Sekda juga mengungkapkan prioritas pembangunan pertanian nasional masih fokus terhadap pencapaian swasembada pangan khususnya padi. (*)
Discussion about this post