PILARJAMBI.COM | TANJAB BARAT – Hujan deras yang terjadi sejak dini hari mengakibatkan banjir bandang di Desa lubuk bernai, Kecamatan Batang asam, kabupaten tanjung Jabung Barat (Tanjabbar).
Hingga kini genangan air masih membanjiri areal pemukiman penduduk dan perkebunan, sehingga aktifitas warga menjadi terhambat dan puluhan masyarakat terpaksa mengungsi ketempat yang aman.
Kepala Desa Lubuk Bernai, Wahyu Amrullah saat di konfirmasi menyebutkan bahwa kondisi banjir di beberapa titik Desa Lubuk Bernai mencapai ketinggian orang dewasa.
“Masih sampai sekarang masih tinggi airnya. Ketinggian nya tidak sama, ada beberapa titik yang hanya sepinggang, ada yang bahkan sampai orang dewasa. Banyak akses jalan yang tidak bisa di lewati oleh masyarakat,” ungkapnya. Kamis, (31/12/2020).
Lebih lanjut disampaikan oleh Wahyu, bahwa dengan ketinggian banjir ini membuat sejumlah orang tidak bisa melintas. Disisi lain, orang yang memang menginginkan untuk melewati desa dan di rasa penting, sejumlah warga turut membantu dengan menggunakan rakit.
Setidaknya ada tiga rumah warga yang terendam oleh banjir dan harus di evakuasi dan D Selain itu, data yang baru di peroleh ada satu akses jalan yang terputus karena derasnya arus air.
“Ada satu yang sudah kita tinjau itu jalan putus di sungai beluru yang akses ke dusun palang. Yang penghubung ke PT DAS akses tembus ke taman raja, tungkal ulu, merlung kita perkirakan ada juga yang putus jembatannya. Soalnya jalan seperti ini sama sungai kecil banyak di sini,”pungkasnya
Ketika ditanya terkait apakah ada evakuasi terhadap masyarakat wahyu Amrullah mengatakan masyarakat yang rumah nya terendam banjir masih memilih dirumah untuk tinggal. “Mereka masih dirumah bertahan tapi kami pihak desa masih terus mendata masyarakat ” tutupnya. (*/Mam)
Discussion about this post