PILARJAMBI.COM | KUALATUNGKAL – Pemerintah Kabupaten Tanjungjabung Barat melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral Pemantapan Kesiapan Pengamanan MTQ Ke-50 Tingkat Provinsi Jambi, di Ruang Reconfu Polres Tanjab Barat, kamis (16/09/2021).
Rapat dihadiri oleh Bupati diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Hidayat, Kapolres Tanjab Barat, Kodim 0419/Tanjab, Kepala Kementrian Agama, Dan Sub Den Pom II Kuala Tungkal, Waka Polres, BKAD, Kalaksa BPBD, Kadis Kesehatan, Kadis Perhubungan, Kadinsos, Kasat Pol PP, Damkar, Ketua MUI, Camat Tungkal Ilir, Kabag AKRK, PLN Kualatungkal, Ketua Panitia Kegiatan MTQ serta tamu undangan lain nya.
Kapolres Tanjab Barat AKBP Muharman Arta S.I.K mengatakan Kegiatan MTQ kali ini sangat berbeda apalagi ini di tengah pandemi Covid-19, penekanannya lebih ke penerapan protokol kesehatan dan terkait pemondokan kafilah perlu diperjelas lagi berapa kafilah yang datang jangan sampai muncul kerumunan karena adanya potensi berkerumun.
Kabag Ops Polres Tanjab Barat Kompol Iswandi Sahlan mengatakan maksud dan tujuan diadakan nya rapat ini adalah untuk menyamakan persepsi dan satu pendapat terhadap rangkaian pelaksanaan tugas pengamanan yang akan dilaksanakan selama kegiatan MTQ berlangsung, memahami sistem komando dan pengendalian cara bertindak, konsep dan pola pengamanan yang akan dilaksanakan serta memahami tugas dan tanggung jawab masing- masing satgas pam.
“Pada tanggal 21 september akan dilaksanakan simulasi pengamanan MTQ. Ini bertujuan untuk meminimalisir terjadinya kesalahan dalam bertindak di lapangan serta menghindari terjadinya miss comunication baik sesama personel pam maupun antar instansi agar pelaksanaan tugas pam nantinya dapat berjalan dengan baik aman dan tepat sasaran,”katanya.
Sementara itu mewakili Bupati, Asisten Pemerintahan dan Kesra Hidayat SH, MH, menyampaikan persiapan Pemkab terkait pelaksanaan MTQ ke 50, dari awal kedatangan Kafilah serta akan ada Penyemprotan desinfektan di H-1.
“Kita optimis dapat melaksanakan MTQ karena kondisi pandemi sudah menurun. Pada intinya kita satukan persepsi dan pendapat selama pelaksanaan MTQ ini karena ini adalah tugas kita semua. Terkait simulasi, saya harapkan pertanggung jawaban dari kepala OPD,” tandasnya.
Asisten 1 Setda ini menambahkan bahwa Bupati Tanjab Barat tidak akan mengunakan bantuan Satpol Provinsi Jambi karena akan menambah kerumunan dan apabila terdapat kekurangan, akan mengunakan organisasi kepemudaan yang ada di tanjab barat. Kemudian untuk antisipasi terkait adanya kecurigaan terhadap hasil tes rapid antigen, diharapkan setiap kontingen agar didampingi oleh tim kesehatan masing-masing.
Pada kesempatan yang sama, Pasi Intel Kodim 0419/Tanjab Kapten Inf. Boimin mengatakan siap mendukung dan membantu personel Polres Tanjab Barat melaksanakan tugas pengamanan pelaksanaan MTQ ke 50 Tingkat Provinsi Jambi di Kabupaten Tanjab Barat. (*/Mam)
Discussion about this post