PILARJAMBI.COM | JAMBI – Dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Universitas Batanghari ke 36, Korsp Sukarela Palang Merah Indonesia Unit Perguruan Tinggi Universitas Batanghari (KSR PMI UPT Unbari) melaksanakan kegiatan Donor Darah Sukarela. Kegiatan yang tetap menerapkan protokol kesehatan ini berlangsung di halaman parkir Kampus Hujau Jambi, Unbari, Kamis (04/11/21).
Ketua KSR PMI UPT UNBARI, Srf. Ayu Soraya mengatakan kegiatan yang donor darah ini merupakan kegiatan rutin dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Unbari yakni KSR PMI.
“Donor darah ini sebagai tugas pokok Palang Merah Indonesia (PMI) dan juga sebagai program per 3 bulanan KSR, maka di momentum HUT Unbari ke 36 ini kami hadiahkan program sosial kemanusiaan yakni berupa Donor Darah,” kata Ayu.
Ia menyampaikan, di kegiatan kali ini, para peserta donor atau pendonor melibatkan mahasiswa Ubari dan pihak akademik baik itu Dosen, SKK dan Staf Kampus. Selain itu, anggota KSR PMI yang ada di Kota Jambi turut dilibatkan. Bahkan, anggota TNI dari Korem 042/Garuda Putih dan Polri dari Polsek Telanai.
Pada kesempatan tersebut, turut hadir Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan dan Donor Darah (Yankes dan Doda) PMI Kota Jambi, H Karyadi yang didampingi oleh Kabid Diklat, PMR dan Relawan, Gita Nopalian Esa Putra.
Kabid Yankes dan Doda PMI Kota Jambi, Karyadi mengapresiasi kegiatan donor darah yang dilakukan oleh Relawan PMI Kota Jambi di Kampus Unbari.
“Saya sangat apresiasi kegiatan adik-adik di KSR PMI UPT UNBARI ini. Antusias mahasiswa untuk mendonor darah juga tinggi. Namun, ini perlu lagi ditingkatkan karena Donor Darah merupakan urat nadi PMI,” jelasnya.
Menurutnya, Donor Darah ini adalah kegiatan yang sangat mulia. Donor darah itu perbuatan yang sangat baik karena orang yang membutuhkan darah itu tentunya dalam kondisi kritis.
“Darah ini adalah sesuatu yang tidak dapat digantikan dengan yang lain. Menyalurkan darah untuk orang yang sakit juga tidak sembarangan, karena darah orang sakit itu belum tentu cocok dengan pendonor. Makanya perlu keahlian spesialis seperti tim kita di UDD PMI kota Jambi ini,” jelasnya.
Ia menilai, kampus yang merupakan tempat generasi muda dengan intelektual jernih, seharusnya mahasiswa lebih aktif dalam berpartisipasi untuk kegiatan kemanusiaan seperti donor darah ini.
“Kampus sebagai tempat generasi muda dan orang yang berilmu wajib mensiarkan kegiatan ini, karena PMI itu bukanlah suatu organisasi yang dibiayai negara, meski ada anggaran hibah. Tapi
Selebihnya kegiatan PMI ini adalah Swadaya,” jelasnya.
“PMI itu diharapkan memiliki banyak orang, terutama bila terjadi bencana alam, kecelakaan konflik dan sebagainya. PMI harus hadir disitu,” sambungnya.
Karyadi juga berharap kepada KSR PMI yang ada di Kota Jambi terus melaksanakan kegiatan yang bertajuk kemanusiaan sesuai dengan tugas pokok PMI.
“Kami dari PMI Kota Jambi siap membantu memfasilitasi baikbdari sisi tanggap darurat bencana, donor darah, pelayanan kesehatan dan lainnya. Karena program tersendiri sangat baik dilaksanakan di Kampus,” pungkasnya. (Alra)
Discussion about this post