PILARJAMBI.COM | MERANGIN – Kepala Desa Air Batu Kecamatan Ranah Pembarap secara resmi membuka kegiatan Kemah Musik geofar Merangin, Acara yang digelar oleh Dewan Kesenian Merangin (DKM) melalaui divisi musik yang sudah di rencanakan enam bulan lalu, berjalan sukses.
Pantauan di lapangan meskipun tampak sederhana, kegiatan tersebut berlokasi di pelataran parkir Taman Geopark Merangin Desa Air Batu, Dengan tetap mengikuti aturan protokol kesehatan, acara pembukaan yang berlangsung sederhana ini berjalan sukses dan meriah.
Diawali laporan ketua panitia, dan sambutan ketua Dewan Kesenian Merangin, selanjutnya secara resmi dibuka oleh Kades Air Batu Sukron Hadi.
Dalam sambutannya, Sukron berpesan agar tetap menjaga protokol kesehatan dan mengucapkan terima kasih kepada segenap panitia.
“Saya, mewakili segenap warga Desa Air Batu mengucapkan terima kasih kepada Dewan Kesenian Merangin khususnya panitia kemah musik, yang telah bersedia memilih kampung kami ini sebagai tuan rumah acara ini. Apresiasi tinggi dari saya untuk seniman Merangin yang ikut mengenalkan Desa kami.
Harap kami dengan kegiatan kegiatan positif ini la, disamping memperkenalkan geofar kita dan menumbuhkan semangat anak muda, bahwasanya Berkesenian itu perlu, semoga dengan ini timbul bakat bakat terpendam warga kami.
“Kami juga berharap semoga pandemi ini segera berakhir, sehingga kedepan acara yang serupa dapat digelar dengan lebih besar lagi” tambahnya.
Aan Resol guru musikalipuisi kabupaten Merangin ini yang merupakan ketua panitia kemah Musick Geopark Merangin yang mengambil teman sepirit Berkesenian merajut nata kebudayaan mengatakan ribuan terimakasih kepada pihak-pihak yang mensupport,
“Kita panitia mohon maaf jugo yang muata acar Banyak kita kensel, Dengan banyak pertimbangan, yang sejatinya kita akan mendatangkan Endi Kantata Baroque drummer IWAN FALS,
Saresehan seni dan kebudayaan by Ahmad Rizal 10 pemuda berpengaruh di Indonesia dari etnomusikologi ISI Yogyakarta.
Penampilan Heri Toledo presiden’IBF heri taledo dalam panggung amal berbagai terhadap masyarakat yang terdampak covid19,” Tambah Aan
Semuanya kita kensel termaksud fastifal jugo, tapi tak masalah yang penting
Kemahnya Ada, Musik Ada, Festival yang kita undur, yang penting kita Jangan lupa bahagia.
acara yang sudah tiga bulan dipersiapkan ini sejatinya juga akan diisi beberapa bintang tamu dari seniman dan tokoh muda berpengaruh lainnya. Faktor belum berakhirnya situasi pandemi Covid-19 ini menjadikan hal tersebut diurungkan,” tutupnya Aan.(Chr)
Discussion about this post