PILARJAMBI.COM | KUALATUNGKAL – Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Tanjung Jabung Barat melakukan Survey awal di Sungai Alo dan Sungai Amparing di Desa Muara Danau, Kecamatan Renah Mendaluh Tanjung Jabung Barat.
Survey yang dilakukan ini bertujuan mencari Spot Sungai berjeram untuk lokasi latihan sekaligus pengembangan Wisata arus deras. Hasilnya kedua Sungai memiliki Air terjun yang cukup eksotis hanya saja belum terkelola dengan maksimal.
Sehubungan dengan hal itu, Ketua FAJI Tanjung Jabung Barat M Firdaus menyebutkan, FAJI Tanjung Jabung Barat selain Cabang Olahraga prestasi mitra KONI, juga merupakan Induk Olahraga (Inorga) rekreasi mitra Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) siap bersinergi pengembagan wisata arus deras.
“Kami (FAJI,red) siap bersinergi bersama pemerintah dan segenap pemangku kepentingan lainnya untuk memasyarakatkan Olahraga sekaligus menggali, serta mengembangkan potensi wisata terutama wisata arus deras,” ungkap M Firdaus kepada lintastungkal, Minggu (13/03/2022).
Sebab menurut Fidaus, untuk potensi Wisata arus deras yang lagi trend saat ini, Sungai Alo dan Amparing terletak di posisi strategis. Lokasi Sungai dekat dengan Kantor Desa dan Puskesmas pembantu.
“Jadi selain potensi untuk Wisata Arus deras juga cocok untuk Olahraga rekreasi off road,” sebutnya.
Tetapi jika digunakan untuk spot arung jeram tambah M Firdaus, lebar Sungai Rata – Rata 8 Meter dengan kedalaman Rata – Rata 1 Meter. Kesimpulan awal, untuk lokasi arung jeram perlu dilakukan normalisasi Sungai.
“Sehingga memiliki kelebaran dan kedalaman standar arung jeram,” tukasnya. (*)
Discussion about this post