PILARJAMBI.COM | JAMBI – Belajar dari pengalaman, Abun Yani warga RT 01 Desa Mendalo Laut, Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), Kabupaten Muaro Jambi fokus memproduksi jaring ikan untuk kerambah.
Ia menceritakan, berawal dari kekecewaannya membeli jaring untuk kerambah yang dimilikinya tidak sesuai dengan keinginan seperti tidak sesuai dengan ukuran yang dipesan dan kualitas jahit jaring kurang rapi serta tidak kuat, dirinya termotivasi untuk membuat jaring sendiri sesuai dengan keinginannya sendiri.
Untuk merealisasikan keinginannya itu, Ia memanfaatkan mesin jahit yang dimiliki orangtuanya. Dengan merubah beberapa komponen mesin jahit tersebut, sehingga dapat dipakaikan untuk menjadi jaring seusai dengan kapasitas.
Bukan hal mudah dalam membuat jaring ikan untuk merambah, Ia mengaku kesulitan dalam memproduksi jaring.
“Karena masih kurangnya pengetahuan SDM di Mendalo Laut terkait pembuatan jaring, dengan inisiatif sendiri saya membedah jaring yang telah dibeli di pasaran. Sehingga dari situ saya berinovasi dan menemukan ukuran dan keinginan yang sesuai dengan peruntukkannya,” jelasnya.
Ia mengatakan, dengan membedah jaring yang telah dibelikannya tersebut dijadikan bahan belajar untuk membuat jaring yang berkualitas dan tepat guna. Bahkan dirinya juga menyelam untuk mengkur jaring agar sesuai dengan kebutuhan.
“Saya membedah jaring yang telah dibeli untuk jadi bahan pembelajaran. Ada hal unik yang saya lalui untuk belajar cara pembuatan jaring, yakni dengan belajar dari jaring yang telah dipasang di kerambah dengan cara menyelam dan mengukur jaring tersebut,” jelasnya.
Dari jaring yang diproduksinya tersebut, ditawarkannya ke Kelompok Pembudidayaan Ikan (Podakan) di daerahnya sehingga mendapatkan respon yang baik oleh masyarakat.
“Jaring yang telah siap tersebut, saya tawarkan ke kelompok kelompok pembudidaya ikan. Alhamdulillah dari hasil jaring telah di buat mendapatkan respon yang baik dari kelompok sehingga tersebar dan banyak dari mereka pesanan pembuatan jaring tersebut,” kata Abun Yani.
Ia menjelaskan, saat ini usahanya mulai berkembang. Bahkan dalam pemasaran jaringnya sudah diminati oleh para petani kerambah, pengusaha kerambah dan beberapa agen toko jaring.
“Kita sudah punya pasaran seperti para petani kerambah atau pengusaha kerambah, dan bahkan ada beberapa toko agen jaring yang mengambil jasa jahit kepada saya,” ungkapnya.
Pemasaran jaring ini sudah merambah ke berbagai wilayah, yakni patani kecamatan Jaluko dan Sekernan. Ada juga pesanan yang berasal dari Kota Jambi bahkan dari luar Provinsi Jambi.
Abun Yani membuka usahanya sekala rumahan yang mana seluruh produksi jaring dilakukan di rumahnya sendiri yang beralamat RT 01 Desa Mendalo Laut, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi.
Di tempat usahanya, Abun Yani menerima pesanan barbagai jenis jaring, seperti jaring Blat atau jaring luar kerambah, jaring Hapa atau jaring dalam, jaring kolam berbagai ukuran, jaring penangkap ikan (Paril), jaring penutup atas kerambah, serta jaring lapangan futsal dan jaring gawang.
Meski pemasaran jaring ini cukup luas, tentunya masih ada kendala yang dihadapi. Abun Yani mengatakan, kendala tersebut berupa bahan baku yang terkadang tidak tersedia di pasar dan keterlambatan bahan baku masuk dari agen sehingga dalam produksi jaring terlambat.
Tak hanya itu, dimasa pendemi ini, Abun Yani mengatakan tidak ada kendala dalam pesanan. Namun, Ia mengaku ada beberapa petani kerambah meminta tempo pembayaran.
Usaha jaring yang dikelola Abun Yani ini dalam seminggu menerima pesanan sebanyak 50 sampai 100 set, yakni lebih kurang sebanyak 50 set jaring dalam kerambah dan 100 set jaring luarnya.
Harga yang ditawarkan cukup bervariatif sesuai dengan kualitas bahan dan ukuran. Untuk jaring blat ukuran 3×4 meter perunitnya ditawarkan dengan harga Rp590 Ribu hingga Rp650 Ribu. Sementara untuk jaring Hapa dengan ukuran 3×4 meter perunitnya dengan harga Rp350 Ribu sampai Rp550 Ribu.
“Dengan harga itu, kita utamakan kualitas jahitan dengan benang yang berkualitas sehingga dijamin tidak lepas dan melar dalam waktu cukup lama,” tegasnya.
Ia menambahkan, dengan Tiga orang karyawannya ini juga pernah melakukan penjahitan jaring ikan dari proyek bantuan pemerintah.
“Selain dari kalangan petani kerambah dan agen, kita juga sering mengerjakan proyek-proyek bantuan dari pemerintah daerah,” pungkasnya.
Jika ada yang berminat untuk pemesanan jaring dapat langsung ke lokasi alamat RT 01 Desa Mendalo Laut, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muarojambi. Pemesan juga dapat mengurangi langsung ke kontak 082176219473 ini.
Discussion about this post