PILARJAMBI.COM – Wakil Ketua I DPRD Provinsi Jambi, Ivan Wirata, menyatakan bahwa pihaknya akan memanggil instansi terkait untuk membahas kemacetan di beberapa ruas jalan nasional di Provinsi Jambi.
Kemacetan parah dilaporkan terjadi di dua titik utama, yakni di KM 32 dari Tanjung Pauh menuju Tempino, Muaro Jambi, serta di area SPBU 24.363.91 di Jalan Darmapala, Kecamatan Sungai Gelam, Muaro Jambi.
“Saya, sebagai pimpinan dan koordinator Komisi III, akan meminta Komisi III memanggil Dinas Perhubungan untuk mendapatkan penjelasan terkait kemacetan yang terjadi,” ujar Ivan, Selasa (5/11/2024).
Menurutnya, kemacetan di ruas jalan lintas tersebut sebagian besar disebabkan oleh tingginya volume angkutan batubara.
Ivan menjelaskan bahwa pemerintah provinsi memang memberikan kuota pengangkutan batubara untuk meningkatkan pendapatan daerah.
Namun, hingga kini jalan khusus untuk angkutan batubara belum terealisasi karena kendala, termasuk ketidakpatuhan investor.
“Jalan nasional memang terbuka untuk semua kendaraan sesuai tonase yang ditentukan, tetapi jika volumenya melebihi kapasitas, tentu akan menimbulkan kemacetan,” jelasnya.
Dampaknya tidak hanya menghambat lalu lintas umum tetapi juga mengganggu distribusi angkutan bahan pokok yang dapat berimbas pada inflasi dan kenaikan harga pangan.
Ivan mengimbau semua pihak untuk segera mencari solusi dan meminta Gubernur Jambi berkoordinasi dengan instansi terkait.
“Kami berharap agar masalah ini diselesaikan dengan baik tanpa menyalahkan pihak mana pun. Mari kita cari solusi agar kemacetan ini dapat diatasi,” tutup Ivan.**
Discussion about this post