PILARJAMBI.COM | MERANGIN — Bencana gempa bumi yang berpusat di Cianjur, Jawa Barat, pada Senin (21/11/2022) kemarin merenggut banyak korban jiwa baik yang meninggal dunia, belum ditemukan, maupun mengalami luka-luka.
Belum lagi kerugian material yang dialami karena gempa dengan kekuatan 5,6 magnitudo memporakporandakan bangunan, seperti rumah warga, fasilitas umum, akses jalan, dan lain-lain.
Melihat kondisi warga Cianjur yang sedang diterpa bencana, Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Merangin
yang didalamnya gabungan dari beberapa Media Online spontan mengadakan galang dana atau open donasi dengan turun ke jalan menyasar pengguna jalan yang melintas. Selasa (29/11/22).
Berlokasi di taman Bujang Upik depan Kantor Bupati Merangin dan menyisir ke beberapa kantor-kantor OPD setempat, nantinya hasil donasi yang terkumpul di hari ini langsung akan ditransfer ke nomor rekening yang menyalurkan bantuan ke warga Cianjur.
“Galang donasi ini kami lakukan secara spontan sebagai bentuk kepedulian, kemanusiaan, mewakili dari rekan-rekan wartawan yang tergabung di IWO, atas bencana gempa yang menimpa saudara kita di Cianjur,” ungkap Deno Charles selaku Bendahara IWO Merangin.
Melihat respon positif dari masyarakat, Deno Charles menyebut ia dan rekan-rekan yang lain akan melanjutkan kegiatan serupa, dengan menyasar lokasi strategis lainnya di wilayah Kabupaten Merangin.
“Alhamdulillah masyarakat Kabupaten Merangin banyak yang merespon dan memberikan donasi. Terbukti, kami hanya beberapa jam saja sudah bisa mengumpulkan dana ratusan ribu rupiah,
dan secepatnya akan langsung di kirim ke rekening yang menyalurkan bantuan ke warga Cianjur,” tegasnya.
Masih di lokasi yang sama, Sekjen IWO Merangin Ady Lubis juga menambahkan lewat kegiatan galang dana ini, ia berharap bisa sedikit membantu meringankan beban saudara-saudara yang ada di Cianjur.
Dirinya merespon baik kegiatan penggalangan dana bagi korban gempa, karena membuktikan masih adanya rasa saling peduli dan kemanusiaan.
Meskipun ia bersama rekan-rekan yang lain tidak memaksa atau mematok harus donasi berapa, dengan kata lain seikhlas dan semampunya, tapi harapan kedepan semakin banyak warga yang mau berdonasi.
“Menyasar pengguna jalan, tadi saya melihat sendiri bagaimana warga menyisihkan rejekinya untuk ikut berdonasi. Ini tentu respon yang sangat baik, dan menunjukkan rasa kepedulian tinggi kepada saudara yang sedang berduka. Harapannya, warga Cianjur yang terdampak gempa bisa segera pulih dan bisa beraktivitas normal lagi,” imbuh Ady Lubis
Discussion about this post