PILARJAMBI.COM | TANJAB BARAT – Suasana haru iringi proses pemakaman H. Syaifuddin Marzuki atau akrab dikenal dengan sapaan Haji Udin di TPU Keramat, kelurahan Patunas, kecamatan Tungkal Ilir, kabupaten Tanjab Barat. Minggu sore pukul 16.00 wib. (31/01/2021).
Diketahui sebelumnya bahwa Haji Udin meninggal dunia akibat terpapar virus corona dengan disertai penyakit bawaan diabetes dan serangan jantung, dan sempat dirawat di RS Bhayangkara, Jambi.
Berdasarkan pantauan di lapangan proses pemakaman melibatkan sejumlah pihak. Termasuk dalam hal ini tampak sejumlah anggota keluarga berada di samping makam almarhum. Selain itu, tampak anggota BPBD Kabupaten Tanjabbar yang ikut dalam proses pemakaman ini.
Petugas pemakaman dan keluarga tampak menggunakan APD dan menggunakan Face Shield. Dalam kesempatan ini, tampak Satgas Covid 19 yakni Zulfikri selaku Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanjabbar.
Zulfikri saat di konfirmasi menyebutkan bahwa dalam proses pemakaman ini setidaknya ada 15 orang anggota keluarga yang hadir dalam pemakaman. Sementara itu, dalam proses ini juga melibatkan sejumlah pihak yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD, tim kesehatan.
“Yang turun ada dari TNI, Polri dan BPBD. Untuk BPBD ada delapan orang, TNI ada enam orang dan Polisi ada delapan orang. Termasuk tim kesehatan ada empat orang. Termasuk juga hadir 15 orang keluarga almarhum dan menggunakan APD semuanya,”katanya
Dijelaskan oleh Zulfikri bahwa pihaknya yang melakukan penjemputan terhadap almarhum di RS Bhayangkara Kota Jambi. Setelah itu, almarhum dishalatkan di Masjid Ukhuwah Kuala Tungkal. Adapun shalat ini juga diterangkan oleh Zulfikri sesuai dengan protokol kesehatan.
“Shalat kita di mesjid Ukhuwah, dan ini jenazah tetap berada di dalam mobil dan untuk yang shalat itu di dalam mesjid. Setelah itu kita makamkan dan sesuai dengan protokol kesehatan,” pungkasnya. (Mam)
Discussion about this post