PILARJAMBI.COM | KUALATUNGKAL – Jelang sepekan datangnya bulan suci ramadhan kelangkaan gas elpiji tiga kilogram terus terjadi bahkan harga gas di pangkalan resmi terus melambung hingga menembus harga dua puluh lima ribu rupiah pertabung tiga kilogramnya.
Emar salah satu pembeli gas mengatakan kelangkaan gas sama halnya dengan langkanya minyak goreng dibulan kemarin bahkan harga gas tidak bisa stabil.
“Harga gas tidak stabil, kadang harga Rp.21 ribu kadang Rp. 22 ribu, sekarang gas ni same dengan minyak susah carinye.” Ujarnya. Senin, (28/03/2022)
Ia berharap pihak terkait harus bisa mengatur pembelian gas supaya warga jangan saling berebut saat membeli gas di pangkalan gas.
Hal sama juga diutarakan Nur Lela, dirinya rela mengantre berjam jam demi mendapatkan melon berukuran tiga kilo gram itu, meskipun didapatkan dengan harga yang relatif mahal dan jumlah terbatas.
“Kami dari jam 8 pagi nunggu nya sampe menjelang sore, karena antrian rame nian harganya pun mahal disini Rp 25 ribu.” Tandasnya. (Mam)
Discussion about this post